DAFTAR ISI
Halaman
Kata
Pengantar..........................................................................................................................
i
Daftar
Isi......................................................................................................................................
ii
BAB
I. PENDAHULUAN..........................................................................................................
1
1.1
Latar Belakang....................................................................................................................
1
1.2
Identifikasi Masalah.........................................................................................................
2
1.3
Tujuan.....................................................................................................................................2
1.4
Manfaat................................................................................................................................
2
BAB
II. PEMBAHASAN..........................................................................................................
. 3
2.1
Tanaman Mengkudu......................................................................................................
3
2.1.2
Ciri Khusus Tanaman Mengkudu.........................................................................
3
2.2
Kandungan Zat Buah Mengkudu.............................................................................
4
2.3
Khasiat Buah Mengkudu................................................................................................5
BAB
III.METODE
PENELITIAN........................................................................................... 7
3.2
Bahan dan Alat................................................................................................................
7
3.2.1
Bahan..............................................................................................................................
7
3.2.2
Alat..................................................................................................................................
7
3.3
Metode Pembuatan Jelly Mengkudu......................................................................
8
BAB IV.
PENUTUP.................................................................................................................
10
5.1
Kesimpulan.....................................................................................................................
10
4.2
Saran.................................................................................................................................
10
DAFTAR
PUSTAKA..............................................................................................................
11
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia adalah negeri yang sangat dikagumi
akan keadaan alamnya. Disamping kekayaan-kekayaan alam yang sudah di gali dan
dimanfaatkan secara baik,namun masih banyak kekayaan-kekayaan alam yang harus
di olah sehingga dapat menghasilkan banyak manfaat.
Kekayaan alam yang terdapat di Indonesia adalah
tumbuh-tumbuhan. Tumbuh-tumbuhan yang tumbuh tidak hanya semak belukar,tanaman
hias,atau bahkan tumbuhan tidak berguna seperti Benalu,yang selalu mejadi inang
tumbuhan lainnya. Banyak orang yang kurang mengetahui tentang penggunaan dan
manfaat dari tumbuhan-tumbuhan yang terdapat di Negara kita ini,padahal kalau
mereka tahu barulah mereka sadar bahwa betapa banyaknya kita menyia-nyiakan
kekayaan alam Negara kita sendiri. Karena ketidaktahuan mereka akan manfaat
tumbuhan tersebut,mereka bahkan menganggap tumbuhan-tumbuhan itu hanya
rumput-rumputan jahat yang tidak berguna.
Semakin majunya Pengetahuan kimia dalam bidang
kedokteran yang menakjubkan dalam beberapa hal,menyebabkan tersisihnya metode
tradisional(alamiah). Padahal dalam perbandingan proses penyembuhan,bahan kimia
tidak akan pernah dapat mengganti proses kehidupan sel,justru lebih besar
pengaruhnya bila menggunakan metode alamiah.
Selain metode alamiah dalam pengobatan,makanan
yang setiap hari kita konsumsi pun hendaknya juga harus alamiah,artinya jangan
terlalu sering mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung bahan pengawet
karena apabila kita secara terus menerus mengkonsumsi makanan tersebut akan
memicu terlahirnya penyakit yang fatal bagi tubuh kita misal,kanker. Seperti
yang telah kita ketahui,sudah banyak orang meninggal akibat penyakit
kanker,namun kita sebagai manusia harus berusaha mencegah selama kita mampu.
Dari uraian di atas, melatarbelakangi penulis
untuk mengangkat suatu inovasi untuk membuat makanan sehat anti kanker dari
Buah mengkudu. Selain berperan sebagai makanan alami juga berperan sebagai
makanan sehat anti kanker. Kini sulit kiranya orang-orang apabila harus
mengkonsumsi Buah mengkudu tersebut secara telanjang tanpa peralihan
bentuk,dengan bentuknya yang menjijikan dan baunya yang menyengat ini sungguh
tidak memungkinkan orang-orang untuk mengkonsumsinya secara telanjang.
Mungkin hanya orang-orang tertentu yang mampu
namun tidak terlalu banyak. Untuk itu diharapkan dengan pengolahan kembali Buah
mengkudu menjadi Jelly ini akan memudahkan orang-orang mengkonsumsi buah
mengkudu.
1.2 Identifikasi masalah
Berdasarkan data-data yang penulis paparkan
diatas dapat dirumuskan beberapa permasalahan antara lain:
1) Bagaimana cara mengolah tumbuhan(mengkudu)
menjadi makanan sehat yang layak di konsumsi.
2) Apakah olahan jadi dari mengkudu
tersebut(jelly) mendapat sorotan banyak dari masyarakat.
3) Bagaimana cara mensosialisasikan Jelly
mengkudu kepada masyarakat.
1.3 Tujuan Penelitian
1) Mengetahui cara pengolahan Mengkudu agar
menjadi makanan bermanfaat dan diminati masyarakat.
2) Untuk mengetahui seberapa besar dorongan
masyarakat menanggapi hasil temuan baru.
3) Untuk mendapatkan metode dalam
mensosialisasikan Jelly mengkudu kepada masyarakat.
1.4 Manfaat Penelitian
1) Memanfaatkan Buah mengkudu yang jarang sekali
di konsumsi masyarakat menjadi makanan.
2) Meningkatkan keanekaragaman hasil temuan
baru,khususnya makanan.
3) Bisa memberikan metode sosialisasi yang tepat
kepada masyarakat.
BAB II. PEMBAHASAN
2.1
Tanaman Mengkudu
Menurut beberapa sumber
yang salah satunya wikipedia Indonesia, mengkudu memiliki beberapa spesifikasi
nama diantaranya adalah:
Mengkudu (Jawa: pace, kemudu, kudu); cangkudu (Sunda), kodhuk (Madura), wengkudu (Bali) berasal daerah Asia Tenggara, tergolong dalam famili Rubiaceae. Nama lain untuk tanaman ini adalah Noni (bahasa Hawaii), Nono (bahasa Tahiti), Nonu (bahasa Tonga), ungcoikan (bahasa Myanmar) dan Ach (bahasa Hindi).
Tanaman ini tumbuh di dataran rendah pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3-8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol.
Mengkudu (Jawa: pace, kemudu, kudu); cangkudu (Sunda), kodhuk (Madura), wengkudu (Bali) berasal daerah Asia Tenggara, tergolong dalam famili Rubiaceae. Nama lain untuk tanaman ini adalah Noni (bahasa Hawaii), Nono (bahasa Tahiti), Nonu (bahasa Tonga), ungcoikan (bahasa Myanmar) dan Ach (bahasa Hindi).
Tanaman ini tumbuh di dataran rendah pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3-8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol.
2.1.2 Ciri Khusus Buah Mengkudu
a. Pohon
Pohonnya tidak terlalu besar, dengan tinggi, tingginya 3-8 m. Batangnya bengkok-bengkok berdahan kaku, memiliki akar tunggang yang tertancap dalam. Kulit batang coklat kekuningan, beralur dangkal, tidak berbulu, anak cabangnya segi empat. Tajuknya hijau seprti daun. Batang mengkudu mudah dibelah setelah dikeringkan dan bisa digunakan sebagai kayu bakar dan tiang. Di bidang pertanian kayu mengkudu digunakan untuk menopang tanaman lada.
b. Daun
Daunnya besar dan tunggal. Daun kebanyakan bersilang berhadapan, bertangkai, bulat telur lebar hingga bentuk elips, kebanyakan dengan ujung runcing, sisi atas hijau tua mengkilat, sama sekali gundul, 10-40 kali 5-17 cm. Daun penumpu bentuknya bervariasi, kadang bulat telur, bertepi rata, hijau kekuningan, gundul, dengan panjang 1,5 cm, dibawah karangan bunga selalu cukup tinggi dan tumbuh menjadi satu. Peruratan daun menyirip.Daun mengkudu dapat dimakan sebagai sayuran. Nilai gizinya tinggi karena banyak mengandung vitamin A.
c. Bunga
Perbungaan mengkudu bertipe bongkol dengan tangkai 1-4 cm, rapat, berbunga banyak, tumbuh di ketiak. Bunga berbilangan 5-6, berbau harum. Mahkota bentuk tabung bentuk terompet, putih, dalam lehernya berambut wol, tabung panjangnya bisa mencapai 1,5 cm, taju sempit. Benang sari 5, tumbuh jadi satu dengan tabung mahkota hingga tinggi, tangkai sari berambut wol.
Pohonnya tidak terlalu besar, dengan tinggi, tingginya 3-8 m. Batangnya bengkok-bengkok berdahan kaku, memiliki akar tunggang yang tertancap dalam. Kulit batang coklat kekuningan, beralur dangkal, tidak berbulu, anak cabangnya segi empat. Tajuknya hijau seprti daun. Batang mengkudu mudah dibelah setelah dikeringkan dan bisa digunakan sebagai kayu bakar dan tiang. Di bidang pertanian kayu mengkudu digunakan untuk menopang tanaman lada.
b. Daun
Daunnya besar dan tunggal. Daun kebanyakan bersilang berhadapan, bertangkai, bulat telur lebar hingga bentuk elips, kebanyakan dengan ujung runcing, sisi atas hijau tua mengkilat, sama sekali gundul, 10-40 kali 5-17 cm. Daun penumpu bentuknya bervariasi, kadang bulat telur, bertepi rata, hijau kekuningan, gundul, dengan panjang 1,5 cm, dibawah karangan bunga selalu cukup tinggi dan tumbuh menjadi satu. Peruratan daun menyirip.Daun mengkudu dapat dimakan sebagai sayuran. Nilai gizinya tinggi karena banyak mengandung vitamin A.
c. Bunga
Perbungaan mengkudu bertipe bongkol dengan tangkai 1-4 cm, rapat, berbunga banyak, tumbuh di ketiak. Bunga berbilangan 5-6, berbau harum. Mahkota bentuk tabung bentuk terompet, putih, dalam lehernya berambut wol, tabung panjangnya bisa mencapai 1,5 cm, taju sempit. Benang sari 5, tumbuh jadi satu dengan tabung mahkota hingga tinggi, tangkai sari berambut wol.
d. Buah
Kelopak bunga tumbuh menjadi buah yang bulat atau lonjong seperti telur ayam. Permukaan buah seperti terbagi dalam sel-sel poligonal (bersegi banyak) yang berbintik-bintik atau berkutil. Bakal buah pada ujungnya dengan kelopak yang tetap tinggal yang berwarna hijau kekuningan. Mula-mula buahnya berwarna hijau ketika masih muda, dan menjadi putih kekuningan menjelang buahnya masak dan setelah benar-benar matang menjadi putih transparan dan lunak. Daging buah tersusun atas buah-buah batu yang berbentuk pyramid/bentuk memanjang segitiga dan berwarna coklat kemerahan, (Steenis, 1975)
Kelopak bunga tumbuh menjadi buah yang bulat atau lonjong seperti telur ayam. Permukaan buah seperti terbagi dalam sel-sel poligonal (bersegi banyak) yang berbintik-bintik atau berkutil. Bakal buah pada ujungnya dengan kelopak yang tetap tinggal yang berwarna hijau kekuningan. Mula-mula buahnya berwarna hijau ketika masih muda, dan menjadi putih kekuningan menjelang buahnya masak dan setelah benar-benar matang menjadi putih transparan dan lunak. Daging buah tersusun atas buah-buah batu yang berbentuk pyramid/bentuk memanjang segitiga dan berwarna coklat kemerahan, (Steenis, 1975)
e. Biji
Biji
mengkudu berwarna hitam, memiliki albumen yang keras dan ruang udara yang
tampak jelas. Biji itu tetap memiliki daya tumbuh tinggi, walaupun telah disimpan selama 6 bulan.
Perkecambahannya 3-9 minggu setelah biji disemaikan. Pertumbuhan tanaman
setelah biji tumbuh sangat cepat. Dalam waktu 6 bulan, tinggi tanaman dapat mencapai 1,2-1,5 m. Perbungaan dan
pembuahan dimuali pada
tahun ke-3 dan berlangsung terus-menerus sepanjang tahun. Umur maksimum dari
tanaman mengkudu adalah sekitar 25 tahun.
2.2 Kandungan Zat Buah Mengkudu
• Zat
nutrisi: secara keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap.
Zat nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, viamin, dan mineral
penting, tersedia dalm jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. Selenium,
salah satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan antioksidan yang
hebat. Berbagai jenis senyawa yang terkandung dalam mengkudu : xeronine,
plant sterois,alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine,
antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium, dll.
• Terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
• Zat anti bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
• Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
• Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
• Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
• Terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
• Zat anti bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
• Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
• Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
• Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
2.3 Khasiat Buah
Mengkudu
Mengkudu adalah buah yang
sangat bermanfaat bagi kesehatan. Ciri-ciri buah mengkudu adalah berwarna
kuning, tidak rata dan berb
au tidak sedap. Di balik bau yang tidak sedap itu ternyata banyak
menyimpan Khasiat yang luar biasa. Khasiat buah mengkudu antara lain
sebagai berikut :

Menormalkan Tekanan Darah
Buah Mengkudu mengandung sejenis fitonutrien, yaitu scopoletin yang berfungsi untuk memperlebar saluran pembuluh darah yang mengalami penyempitan. Dalam hal ini berarti menyebabkan jantung tidak perlu bekerja terlalu keras dalam memompa darah, sehingga tekanan darah menjadi normal kembali.
Buah Mengkudu mengandung sejenis fitonutrien, yaitu scopoletin yang berfungsi untuk memperlebar saluran pembuluh darah yang mengalami penyempitan. Dalam hal ini berarti menyebabkan jantung tidak perlu bekerja terlalu keras dalam memompa darah, sehingga tekanan darah menjadi normal kembali.
Buah mengkudu dapat merangsang produksi sel T dalam sistem kekebalan tubuh (sel T berperan penting dalam melawan penyakit). Memperkuat sistem kekebalan Tubuh atau sistim imun secara tidak langsung dapat membunuh bakteri dan firus yang yang ada dalam tubuh kita.
Mengkudu secara luar biasa telah terbukti dalam mencegah kanker dan tumor berbahaya. Bila di konsumsi dalam jangka waktu lama dapat membunuh kanker dan tumor yang sudah mengakar dalam tubuh. Penelitian ini sangat penting karena merupakan alternatif dalam menyembuhkan penyakityangberbahaya.
Menghilangkan Rasa Sakit
Riset-riset ilmiah telah membuktikan efek menguntungkan dari Mengkudu untuk mengatasi rasa sakit. penelitian ini terbukti karena senyawa yang ada dalam mengkudu sangat baik untuk menghilangkan rasa sakit terutama rasa nyeri dalam tubuh.
Anti-bakteri
Hasil penelitian yang dimuat darn jurnal Pacific Science melaporkan bahma Mengkudu mengandung bahan anti bakteri yang dapat digunakan untuk mengatasi penyakit jantung masalah pencernaan.
Selain dapat mengobati penyakit di atas, mengkudu dapat bermanfaat mencegah dan mengurangi penyakit seperti di bawah ini :
Hasil penelitian yang dimuat darn jurnal Pacific Science melaporkan bahma Mengkudu mengandung bahan anti bakteri yang dapat digunakan untuk mengatasi penyakit jantung masalah pencernaan.
Selain dapat mengobati penyakit di atas, mengkudu dapat bermanfaat mencegah dan mengurangi penyakit seperti di bawah ini :
- Alergi
- Arthritis (rematik)
- Asma
- Kanker
- Gangguan otot
- Depresi
- Diabetes tipe 1 & 2
- Gangguan pencernaan
- Penyakit ginjal
- Meningkatkan energy
- Penyakit jantung
- Mengurangi tekanan darah tinggi (hipertensi)
- HIV
- Gangguan imunitas (penyakit autoimun)
- Gangguan haid (menstruasi)
- Meningkatkan kewaspadaan
- Multiple sclerosis
- Meningkatkan massa otot
- Obesitas (menurunkan berat badan)
- Nyeri termasuk nyeri kepala
- Gangguan pernapasan
- Gangguan kulit dan kepala
- Meningkatkan kemampuan sexual
- Meningkatkan kualitas tidur (masalah insomnia)
- Menghentikan kebiasaan merokok
- Stress
- Stroke
- Meningkatkan kondisi kesehatan secara umum
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Proses pembuatan Jelly Mengkudu dilaksanakan di
rumah penulis Desa Prasutan RT 02/RW 02 Ambal. Waktu pelaksanaannya
dilaksanakan pada bulan Januari sampai bulan Februari.
3.2 Bahan dan Alat
3.2.1 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini antara
lain : Bahan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:
a) Buah mengkudu (yang belum terlalu masak)
b) Bubuk agar-agar
c) Air
d) Gula
e) Esensial/pasta pandan sebagai penghilang bau
mengkudu
f) Vanili
3.2.2 Alat
Peralatan yang dipakai dalam penelitian ini
dibagi menjadi beberapa bagian :
a. Peralatan dalam pembuatan jelly mengkudu
1) Mangkuk
2) Panci
3) Parutan
4) Sendok
5) Loyang
6) Kompor
7) Saringan
3.3 Metode Pembuatan Jelly Mengkudu
Langkah-langkah pembuatan jelly mengkudu adalah
sebagai berikut :
1. Pengumpulan Buah mengkudu
2. Pembersihan
Cuci mengkudu sebelum diparut.
3. Pemarutan
Parutlah mengkudu setelah dicuci untuk adonan
agar-agar.
1.
Pemerasan dan
Penyaringan
Setelah diparut,tambahkan sedikit air,pada
parutan mengkudu tersebut untuk disantankan.Kemudian air santan mengkudu
disaring.Air santan mengkudu tersebut tuangkan pada mangkuk,tambahkan pasta
pandan,gula,1 bungkus agar-agar dan vanili,aduk adonan tersebut.
2. Perebusan
Setelah itu,tuangkan air adonan pada panci dan
rebuslah hingga mendidih.Sambil menunggu mendidih,aduklah adonan agar-agar
tersebut.
3. Pendinginan
Angkatlah adonan setelah mendidih,kemudian
tuangkan pada loyang yang telah disediakan.Diamkan adonan agar-agar selama ± 1 jam.
BAB V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Di daerah kita ini banyak terdapat sumber daya
alam yang dapat kita manfaatkan dengan baik.Dari hasil observasi dan penelitian
penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :
· Buah mengkudu
sangat banyak manfaatnya bagi manusia.
· Buah mengkudu
yang berbentuk buruk dan berbau menyengat dapat diolah menjadi makanan.
· Selain dijadikan
sebagai makanan alami jelly mengkudu juga makanan sehat.
· Dengan diolah
menjadi jelly, diharapkan dapat memudahkan orang-orang mengkonsumsi mengkudu.
· Dengan
memanfaatkan mengkudu yang ada di sekitar kita dapat memperoleh keuntungan
untuk diri kita sendiri dan orang lain.
5.2 Saran
· Tingkatkan terus
kreatifitas kita untuk memanfaatkan segala sumber daya alam yang ada di negara
ini.
· Lakukan yang
terbaik untuk kita.
· Jagalah
kelestarian lingkungan sekitar kita.
Karya tulis ini masihlah jauh dari sempurna,banyak
kekurangan,kesalahan,dan lain-lain.Maka dari itu,kami meminta saran dari
Bapak,Ibu guru,pembaca,dan teman-teman demi kebaikan karya tulis ini.
DAFTAR PUSTAKA
Kloppenburg.J-Versteegh,Petunjuk
lengkap mengenai tanaman-tanaman di Indonesia dan khasiatnya sebagai
obat-obatan tradisional.1998.Yogyakarta:CD.R.S BETHESDA DAN ANDI OFFSET.
Mausert,Otto,Tanaman Untuk
Kesehatan.1998.Semarang:Dahara Prize.
http://massaidi.blogspot.com/2011/04 manfaat-buah- mengkudu-untuk-kesehatan-html
Semoga Bermanfaat Ya Sob :)
Sobat sedang membaca artikel tentang Makalah Tentang Kasiat Buah Pace ( Mengkudu ). Silahkan baca artikel Ahmad Khoirul Ma'ali Tentang
+ komentar + 1 komentar
Ini nama penulisnya siapa ya?
Posting Komentar